6 Daftar Leasing Tanpa BI Checking 10 Menit Cair


Beben.id – Daftar leasing tanpa BI checking banyak dicari oleh seseorang yang butuh dana secara praktis dan cepat, tapi mempunyai skor BI Checking yang sangat buruk. Terlebih jika masih belum memiliki dana untuk melunasi hutang yang sudah ada sebelumnya.

BI Checking sendiri merupakan suatu sistem yang dapat menunjukkan bagaimana riwayat pinjaman seseorang secara detail pada lembaga keuangan. Lancar atau tidaknya kredit yang dilakukan dapat mempengaruhi bank dalam memberikan pinjaman lagi.

Namun hal tersebut kini sudah bukan menjadi masalah, karena sudah banyak bermunculan perusahaan leasing yang tidak perlu proses BI Checking. Penasaran? Simak beberapa rekomendasinya di bawah ini.

Mengenal BI Checking

BI Checking adalah sistem yang memberikan informasi mengenai data laporan debitur dari Pelapor SID. Tujuan utamanya yaitu untuk memastikan secara jelas, apakah debitur yang ingin mengajukan pinjaman mempunyai skor buruk atau tidak.

Sedangkan Pelapor SID atau Sistem Informasi Debitur sendiri adalah Bank Umum, BPR, Lembaga Keuangan Non Bank, Penyedia Kartu Kredit (selain bank), dan KSP yang mencakup beberapa kantor untuk melaksanakan kegiatan operasional seperti kantor pusat, cabang, unit syariah, dan lainnya.

Bagi yang pernah melakukan pinjaman di lembaga keuangan seperti koperasi, bank, dan lainnya, maka data yang dimiliki sebagai debitur nantinya akan dikirimkan ke Bi Checking untuk pelaporan.

Laporan data dari debitur tersebut kemudian diserahkan kepada BI atau Bank Indonesia. BI akan mengolahnya menjadi basis data tanpa mengubah data tersebut sama sekali. Inilah yang menjadi awal mula terbentuknya BI Checking dan SID (Sistem Informasi Debitur).

6 Daftar Leasing Tanpa BI Checking

Kebanyakan perusahaan leasing memang menerapkan BI Checking, sebelumnya akhirnya menyetujui pinjaman oleh pihak pemohon. Tak heran jika BI Checking menjadi hal yang paling ditakuti oleh calon debitur.

Baca Juga:  Berapa Bunga UangMe? Simulasi Pinjaman UangMe

Namun kini akan dibagikan daftar leasing tanpa BI Checking bisa dijadikan sebagai solusi yang paling tepat. Inilah beberapa daftarnya yang dapat dipilih:

1. Akulaku

Akulaku Group mempunyai leasing bernama PT Akulaku Finance Indonesia. Cara mengajukan pinjaman di Akulaku bisa dibilang sangat mudah dan cepat, bahkan hanya butuh waktu sekitar beberapa menit saja.

Kamu harus melakukan registrasi atau pendaftaran terlebih dahulu di aplikasi Akulaku. Jika sudah mendaftar akun maka bisa langsung klik Ajukan Pinjaman.

Selanjutnya, pihak Akulaku akan meminta untuk mengisi data diri pribadi secara lengkap dan melampirkan beberapa dokumen pendukung seperti berikut:

  • Nomor Pokok Wajib Pajak, atau Surat Izin Usaha Perdagangan untuk pengusaha.
  • Rekening koran cetak atau online.
  • Screenshot profile yang berlaku khusus untuk pengemudi transportasi online.

2. TunaiKita

TunaiKita merupakan salah satu pinjaman tanpa BI Checking terbaik yang ada di Indonesia selain Akulaku. Terdapat dua pilihan pinjaman yang ditawarkan, yakni pinjaman yang dibayar dengan mencicil dan pinjaman yang langsung dibayarkan.

Pinjaman yang dibayar sekaligus berlaku untuk peminjam yang berusia lebih dari 20 tahun, dengan biaya sekitar Rp400.000 sampai Rp4.000.000. Sementara untuk cicilan memiliki tenor mulai dari 3 sampai 6 bulan, limitnya sekitar Rp5.000.000 sampai Rp20.000.

Jika ingin mengajukan pinjaman, maka harus melengkapi berbagai persyaratan seperti di bawah ini:

  • WNI yang dibuktikan dengan KTP asli.
  • Usia 21 sampai 60 tahun.
  • NPWP milik pribadi, bisa juga NPWP dari suami atau istri.
  • Dokumen pendukung, seperti rekening koran bank untuk wiraswasta dan slip gaji bagi karyawan.
  • Rekening bank atas nama pribadi, seperti BRI, BCA, Mandiri, Danamon, Permata, atau Bank Mega.
  • Domisili khusus di Jabodetabek.

Jika semuanya sudah siap maka bisa mengajukan pinjaman secara online sesuai nominal yang dibutuhkan. Hasil dari keputusan pinjaman akan diberikan sekitar 12 sampai 24 hari kerja.

Baca Juga:  9 Cara Pinjam Uang di Adakami 10 Menit Cair

3. Koinworks

Koinworks adalah perusahaan fintech nasional yang menawarkan pinjaman KTA untuk berbagai keperluan seperti kesehatan, usaha, dan pendidikan. Plafon kredit yang dimiliki mulai dari Rp1 juta hingga Rp2 miliar dengan tenor maksimal 24 bulan.

Jumlah pinjaman sebanyak itu tentu bisa dimanfaatkan untuk cicil mobil ataupun motor. Jika ingin mengajukan pinjaman di Koinworks, maka bisa melalui online yang sudah pasti sangat fleksibel.

Khusus untuk peminjam perorangan yang dibutuhkan untuk pribadi, maka syarat untuk mengajukan pinjaman yaitu:

  • KTP atau Kartu Tanda Penduduk.
  • Menjelaskan secara detail mengenai tujuan pinjaman.
  • Melampirkan mutasi rekening bank dalam 3 bulan terakhir.
  • Bukti pendapatan seperti slip gaji.

Sedangkan untuk peminjam usaha, harus memenuhi persyaratan seperti berikut:

  • Bisnis yang dimiliki setidaknya sudah berjalan selama 2 tahun.
  • Domisili dari pihak peminjam dan lokasi bisnis berada di area Jabodetabek.
  • Melampirkan informasi tentang keuangan bisnis dalam 1 tahun terakhir.

4. Tunaiku

Daftar leasing tanpa BI Checking yang selanjutnya adalah Tunaiku dari Amar Bank. Leasing yang satu ini terbilang cukup aman karena sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan alias OJK. Pinjaman yang disediakan sekitar Rp2 juta hingga Rp20 juta.

Tenornya juga cukup bervariasi, mulai dari 6 bulan sampai 20 bulan dengan jumlah bunga sebesar 3 sampai 4% per bulan. Adapun syarat pinjaman di Tunaiku yaitu:

  • WNI berusia mulai dari 21 – 55 tahun.
  • Memiliki penghasilan tetap setiap bulan.
  • Rekening bank yang masih aktif.
  • Domisili di area Jabodetabek.

5. Modalku

Modalku adalah perusahaan yang berbasis P2P atau peer-to-peer lending, yang berarti menjadi penghubung antara pihak peminjam dengan yang memberi pinjaman. Modalku hanya fokus untuk memberikan pinjaman bagi UKM atau Usaha Kecil Menengah.

Pinjaman modal usaha yang disediakan mencapai Rp250 juta dan tenor maksimal 12 bulan. Sedangkan beberapa syarat pengajuannya yaitu:

  • Berusia minimal 21 sampai 45 tahun.
  • Kartu Tanda Penduduk (KTP).
  • Domisili di Jabodetabek, Surabaya dan Bandung.
  • Bisnis yang dimiliki berupa CV, PT, atau perorangan.
  • Omzet perusahaan setidaknya Rp6 juta per bulan.
  • Rekening koran dari usaha yang dimiliki dalam 3 bulan terakhir.
  • Wajib menggunakan sistem kasir digital untuk bisnis yang dijalankan secara offline.
  • Menjalankan bisnis yang menjual barang dagangan, bukan jasa.
Baca Juga:  6 Cara Cek Tagihan Akulaku Tanpa Aplikasi 2024

6. JULO

JULO menawarkan bunga pinjaman yang jauh lebih murah daripada perusahaan sebelumnya. Bahkan, JULO juga menyediakan KTA yang proses pengajuannya sangat mudah dengan keuntungan cashback.

Sedangkan untuk batasan limit pinjamannya berkisar mulai dari Rp500.000 sampai Rp8.000.000, yang bisa dicicil dalam waktu 3 sampai 8 bulan. Beberapa syarat mengajukan pinjaman di JULO, yaitu:

  • WNI usia mulai dari 21 sampai 59 tahun.
  • Rekening bank atas nama pribadi.
  • Kartu Tanda Penduduk atau KTP asli.
  • Surat Keterangan Penghasilan berupa slip gaji.
  • Foto selfie dengan membawa KTP.
  • Proses pengajuan pinjaman dilakukan melalui HP pribadi.

Daftar leasing tanpa BI Checking yang bisa dipilih memang cukup banyak. Setiap leasing juga menawarkan kisaran pinjaman dengan tenor yang berbeda-beda. Pinjaman yang didapatkan nantinya bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari atau keperluan lain seperti modal usaha.

Meskipun jumlah pinjaman yang ditawarkan cukup kecil, tapi keberadaannya perusahaan leasing ini sangat berguna. Calon debitur dijamin bisa memperoleh pinjaman uang tunai secara lebih mudah dan cepat.

Baca Juga: